HS Code atau Harmonized System Code adalah sistem pengkodean internasional. Sistem pengkodean ini digunakan untuk mengklasifikasikan berbagai barang yang diperdagangkan secara internasional. Jadi nantinya setiap produk diberi kode numerik yang unik agar jenis barang tersebut dapat diidentifikasi secara lebih jelas.
Sistem ini sudah digunakan dalam lingkup global termasuk di negeri ini. Maka proses klasifikasi barang bisa dilakukan dengan lebih mudah. Untuk lebih jelasnya maka Anda perlu memahami lebih banyak hal berkaitan dengan kode HS. Berikut adalah penjelasan tentang pengertian HS Code dan cara mengecek serta cara membacanya.
Pengertian
HS Code adalah sistem pengkodean standar yang dikembangkan oleh World Customs Organization atau WCO. Pengkodean ini dilakukan untuk mengklasifikasikan beragam barang yang diperdagangkan dalam lingkup internasional.
Kode ini umumnya terdiri dari serangkaian angka sehingga siapapun bisa mudah memahaminya. Biasanya terdiri dari enam digit dan bahkan terkadang jadi lebih mudah diingat oleh siapapun yang mengelolanya.
Setiap digit dalam HS Code tentu saja memiliki makna yang spesifik. Mulai dari proses penentuan kategori umum barang hingga proses pemberian info detail spesifik tentang jenis barang tersebut.
Cara Cek
1. Konsultasi Sistem Tarif Bea Masuk
Setiap negara memiliki sistem tarif bea masuk sendiri yang mencakup daftar HS Code. Kini Anda dapat mengakses sistem tarif bea masuk negara tertentu secara online. Misalnya proses akses dilakukan melalui situs web lembaga bea cukai. Bisa juga Anda mengakses kementerian perdagangan untuk dapat memahami sistem tarif bea masuk negara.
2. Konsultasi Pihak Berwenang
Jika Anda memiliki kesulitan menemukan HS Code yang tepat untuk produk Anda maka lakukan konsultasi. Anda dapat berkonsultasi dengan pihak berwenang seperti pada kantor bea cukai. Anda juga bisa melakukan konsultasi pada asosiasi perdagangan untuk dapatkan bantuan.
3. Pencarian Online
Ada banyak sumber online yang menyediakan pencarian HS Code berdasarkan deskripsi produk. Kini Anda dapat menggunakan mesin pencari pada situs web khusus. Nantinya Anda pasti dapat menemukan Code yang sesuai dengan barang yang Anda cari.
Cara Membaca
HS Code terdiri dari enam digit yang masing-masing memberikan informasi tertentu tentang barang yang diklasifikasikan. Kode digit 1 dan 2 menunjukkan kategori umum barang. Misalnya seperti bahan mentah atau mesin atau produk jadi. Sedangkan digit 3 dan 4 memberikan informasi tentang sub-kategori barang yang lebih spesifik.
Untuk digit 5 dan 6 digunakan untuk mengklasifikasikan barang secara lebih rinci. Dalam hal ini termasuk pula bahan baku atau jenis material tertentu. Sebagai contoh benda dengan HS Code 8703.21 mengacu pada mobil penumpang dengan kapasitas silinder mesin kurang dari 1.500 cc.
HS Code yang telah tercantum di atas setidaknya kini semakin membantu Anda untuk bisa memahaminya dengan lebih baik. Jika saat ini Anda bergelut di bidang logistik dan sejenisnya maka sebaiknya pahami benar sistem kode HS.
Memang HS ini menjadi kode yang sangat penting. Terutama untuk membantu kemudahan proses ekspor dan impor agar berjalan secara akurat. Kode ini nantinya juga akan memengaruhi tarif bea masuk yang dikenakan pada barang tersebut.
Dengan memahami HS Code Anda dapat memastikan bahwa barang Anda terklasifikasi dengan benar. Selain itu Anda juga bisa lebih memastikan bahwa barang tersebut telah memenuhi persyaratan bea cukai yang berlaku.
Itulah penjelasan singkat beserta cara cek HS Code yang bisa kamu lakukan. Nah, Untuk kamu yang ingin memulai bisnis ekspor, terkhususnya Impor. Gunakanlah jasa forwarder barang China Pelican Xpress. Hubungi kami di 0811 8127 555 untuk informasi lebih lanjut.
Baca Juga: